Laptop kini telah menjadi barang wajib penunjang kehidupan, maka awetnya baterai laptop yang merupakan jantung kehidupan laptop anda harus dijaga. Lalu bagaimana jika laptop anda menggunakan baterai tanam alias non removable? Berikut tips merawat baterainya:
-
Pertahankan Suhu Laptop Anda Supaya Tidak Panas
Jangan letakkan laptop pada lokasi yang bersuhu ekstrim, entah panas yang kelewat wajar atau dingin yang melampaui batas umumnya. Hal ini dapat melemahkan kemampuan menyimpan daya dan membuat laptop bekerja jauh lebih keras dari pada biasanya, selain merusak baterai juga bisa menyebabkan kerusakan pada komponen lainnya seperti layar atau hardisk laptop.
-
Jangan Gunakan Laptop Sampai Baterai 0%
Jangan terus menerus menggunakan laptop sampai melupakan daya baterainya, tiba-tiba tersadar akan 0% setelah layar laptop meredup dan meminta untuk disambungkan dengan kabel charge. Hal ini akan mengurangi kemampuan baterai dalam menyimpan daya, bahkan dapat membuat baterai sama sekali tidak dapat menyimpan daya lagi.
-
Perhatikan Betul Waktu Ketika Men-charge Laptop
Jangan sampai anda men-charge laptop terlalu lama apalagi jika sudah menyentuk 100%, cabut dan biarkan baterai bekerja. Kemudian perhatikan berapa lama baterai bisa bertahan untuk menghidupkan laptop anda. Umumnya baterai laptop yang sehat dapat bertahan sampai 5-7 jam lamanya, namun hal ini dapat berkurang jika anda terlalu sering melakukan kesalahan ketika menggunakan laptop khusunya baterainya. Apalagi jika membiarkan baterai kehabisan daya sampai 0%, atau membiarkan terus men-charge selama laptop digunakan.
-
Pastikan Baterai Laptop Selalu Ada Isinya
Jangan membiarkan laptop kesayangan anda dalam keadaan baterai kosong, walaupun anda sedang tidak menggunakannya dalam waktu yang agak lama. Ada baiknya jika tetap men-charge laptop anda, pastikan dayanya tetap berada pada 50% sampai 70%. Memang sebaiknya jangan biarkan laptop terlalu lama mati, namun jika keadaannya seperti itu cek berkala daya baterai laptop anda untuk menjaga ke awetan baterai tersebut, dan jika sewaktu-waktu harus membuka laptop sudah terisi paling tidak 50%.
-
Minimalisir Menumpuk Pekerjaan Sekaligus
Kurangi kebiasaan menumpuk beberapa pekerjaan sekaligus, artinya jangan terlalu banyak membuka aplikasi dalam sekali waktu mengoperasikan laptop kesayangan anda. Semakin banyak aplikasi yang anda buka secara bersamaan, maka semakin banyak juga daya baterai laptop anda yang terkuras. Terlalu sering hal ini terjadi maka dapat mengurangi kemampuan baterai dalam menyimpan daya, alhasil baterai akan mudah kehabisan daya dalam waktu singkat.
-
Atur Pencahayaan Layar
Semakin cerah layar maka semakin banyak juga memakan daya baterai, jangan gunakan fitur brightness dengan berlebihan. Efeknya juga sangat buruk bagi pengelihatan anda, sehingga atur pada cahaya sedang saja agar aman bagi mata juga baterai anda.
-
Gunakan Hanya Charge Original Alias Asli
Jika ternyata anda harus mengganti kabel charge karena putus atau kerusakan lainnya, maka pastikan anda hanya membeli charge original yang asli dari merk penerbit laptop kesayangan anda tersebut. Jangan coba-coba membeli yang tidak original karena murah, baterai bahkan komponen laptop anda menjadi taruhannya.
-
Tutup Aplikasi Yang Sedang Tidak Digunakan
Setiap anda membuka aplikasi tentunya akan memakan daya baterai laptop anda sama seperti pada gadget lainnya, sehingga jika ada aplikasi yang sudah selesai digunakan ada baiknya segera di tutup untuk meringankan kerja baterai laptop anda.
Sekian cara untuk merawat baterai tanam laptop kesayangan anda, semoga bermanfaat!